Purwokerto - Dinporabudpar Kabupaten Banyumas kembali menggelar Lomba Dhalang Remaja Museum Wayang Banyumas yang kali ini digelar di halaman Menara Teratai Purwokerto pada Sabtu (22/6) lalu.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini diikuti oleh dhalang remaja dari wilayah eks-Karesidenan Banyumas, yaitu Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Banjarnegara. Para peserta lomba yang berjumlah 7 (tujuh) orang berusia 16 sd. 21 tahun, yang mendapat rekomendasi dari dinas dan Pepadi masing-masing kabupaten. Acara diawali dengan sambutan Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas Drs. Setia Rahendra, M.Si dan penyerahan gunungan wayang kepada salah satu peserta lomba.
Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas Drs. Setia Rahendra, M.Si dalam laporan panitia menyampaikan maksud dan tujuan diselenggarakannya Lomba Dhalang Remaja ini yaitu dalam rangka mengembangkan, membina dan melestarikan seni pedhalangan sebagai salah satu dari kearifan lokal Kabupaten Banyumas dan sekitarnya. "Dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan rasa cinta dan bangga terhadap seni budaya Banyumasan dan tetap menjadi budaya nasional. Diharapkan kegiatan ini juga dapat meningkatkan angka kunjungan ke Museum Wayang Banyumas di Kecamatan Banyumas", lanjutnya. Hadir dalam acara ini Bupati Banyumas Ir. Achmad Husein yang mengharapkan kegiatan ini dilestarikan agar terjadi regenerasi dhalang yang rata-rata sudah berusia lanjut.
Berdasarkan Berita Acara Lomba, dewan juri yang terdiri dari Dr. Bagong Pujiono, M.Sn (asal Surakarta) sebagai Ketua Dewan Juri, Subono, S.Kar, M.Sn (asal Surakarta) sebagai anggota, dan Ki Carito, S.Sn (asal Tegal) memutuskan sbb:
Juara I : Agsgad Darul Ulum asal Banyumas dengan total nilai 1.030;
Juara II : Satriya Sektiaji asal Cilacap dengan total nilai 990;
Juara III : Zaki Rifa'i asal Banyumas dengan total nilai 980;
Harapan I : Aditya Wicaksono Hadiputra asal Cilacap dengan total nilai 950;
Harapan II : Rofi Faizal Zaky asal Purbalingga dengan total nilai 930;
Harapan III : Nur Purnama Aji Broto Laras asal Cilacap dengan total nilai 920;
Harapan IV : Zaki Nugrah Maulana Syarif asal Banjarnegara dengan total nilai 900.