Kabupaten Purbalingga Penyaji Terbaik Event Bersama se-Barlingmascakeb

Senin, 04 Maret 2019 | 11079 Kali
Kabupaten Purbalingga Penyaji Terbaik Event Bersama se-Barlingmascakeb

Purwokerto - Masih dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi Kabupaten Banyumas ke-448 Tahun 2019, Dinporabudpar Kabupaten Banyumas bekerjasama dengan Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah mempersembahkan Event Bersama se-Barlingmascakeb pada Sabtu malam (2/3) yang lalu.

 

Diikuti oleh wakil Kabupaten Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Kebumen yang masing-masing membawakan kesenian khas dan doorprize bagi penonton yang beruntung yang berhasil menjawab pertanyaan yang diajukan seputar seni budaya dan tempat wisata yang terletak di masing-masing kabupaten.  Dibuka secara resmi oleh Bapak Bupati Banyumas Achmad Husein dan dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Proinsi Jawa Tengah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, kepala daerah se-Barlingmascakeb, Forkompimda Kabupaten Banyumas, dan masyarakat yang menyaksikan pagelaran ini, Bupati Bupati menyampaikan bahwa Event Bersama se-Barlingmascakeb ini adalah dalam rangka nguri-uri kebudayaan Banyumasan semuanya, termasuk bahasa yang digunakan oleh masyarakat se-Barlingmascakeb ini adalah sama tulisan dan bacaannya, yang berciri khas sederhana, mudah dimengerti, apa adanya dan semedulur.


Bertempat di alun-alun Purwokerto dalam guyuran hujan sepanjang sore hingga event berakhir tidak mengurangi antusias masyarakat Banyumas dan sekitarnya untuk menonton event ini. Terbukti dari pembagian doorprize yang disediakan masing-masing kabupaten yang hadir, banyak pula yang datang dari luar Banyumas hanya untuk menyaksikan event bersama ini.  Kabupaten Banyumas sebagai tuan rumah menampilkan Lengger Lanang, Kabupaten Banjarnegara menampilkan Mayuh Plesir Maring Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga menampilkan Ranggawis Rampak Kendang, Kabupaten Cilacap menampilkan Laskar Nusakambangan dan Kabupaten Kebumen menampilkan Basiro.


Lengger Lanang ini sudah ada sejak abad ke-17. Diperankan oleh laki-laki yang berpenampilan seperti wanita dan pada akhirnya berubah menjadi satria. Filosofi Lengger Lanang yang ditampilkan Kabupaten Banyumas menurut Bapak Bupati dalam sambutannya adalah "Jangan hanya melihat apa yang terlihat, karena hal itu belum tentu benar oleh karena itu belum tentu kebenarannya". Tampil sebagai Penyaji Terbaik jatuh pada Kabupaten Purbalingga dengan Ranggawis, diikuti Kabupaten Banyumas dengan Lengger Lanang dan Kabupaten Banjarnegara dengan Mayuh Plesir Maring Banjarnegara.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar