Selasa, 17 September 2024, Berita
Dinporabudpar Sukses Gelar Kejuaraan Tarkam Kemenpora 2024
Purwokerto - Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia Tahun 2024 digelar di Purwokerto pada Jumat s.d Minggu (13-15/09) kemarin. Mempertandingkan 4 cabang olahraga yaitu tenis meja, bola voli, senam dan lari, Kejuaraan Tarkam ini dibuka
Selasa, 10 September 2024, Berita
Kecamatan Kalibagor Juara 1 Karnaval Mobil Hias Tahun 2024
Purwokerto - Karnaval Kendaraan Hias dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Banyumas Tahun 2024 diikuti oleh 121 peserta dan 309 kendaraan hias, dilaksanakan pada Sabtu (6/09). Mengambil tema kemerdekaan dan nasionalisme, karnaval ini men
Senin, 09 September 2024, Berita
Laras Putra Patriot Purwokerto Selatan Raih Juara 1 Festival Kenthongan Banyumas 2024
Purwokerto - 27 Grup Kenthongan pewakilan kecamatan di Kabupaten Banyumas ikuti Festival Kenthongan Banyumas yang digelar Sabtu (06/09). Festival Kenthongan Banyumas 2024 ini diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-79 Tingkat Kabupaten Banyumas. Event tahunan s
Wayang Kulit Gagrag Banyumasan
Wayang kulit gagrag Banyumasan merupakan jenis pertunjukan wayang kulit dengan gaya dan bahasa dialek Banumas. Lakon-lakon yang ditampilkan dalam pementasan tidak jauh berbeda dengan wayang kulit purwa yang bersumber dari kitab Mahabarata dan Ramayana. Spesifikasi wayang kulit gagrag Ban
Curug Ceheng
Obyek wisata Curug Ceheng ini mempunyai tinggi sekitar 30 km berada diujung timur kota Purwokerto tepatnya berada di Kecamatan Sumbang yang berjarak sekitar 9 kilometer. Wisata alam Curug Ceheng ini sangat diminati para remaja yang gemar berkemah karena disamping pemandangan yang indah juga udaranya
Makam Gandakusuma
Makam tersebut terletak di Dusun Gandatapa, Desa Gandatapa, Kec. Sumbang, di dalam areal pemakaman umum Desa Gandatapa dengan lokasi di sisi sebelah timur selatan. Dinamakan makam Gandakusuma menurut cerita masyarakat setempat, makam tersebut merupakan makam para prajurit Pajang yang melarikan diri