Bupati Banyumas Resmikan Desa Wisata Pekunden, Tahun 2022 Pariwisata Banyumas Kota Lama

Minggu, 19 Desember 2021 | 5642 Kali
Bupati Banyumas Resmikan Desa Wisata Pekunden, Tahun 2022 Pariwisata Banyumas Kota Lama

Banyumas - Bupati Banyumas meresmikan dan menyerahkan SK Desa Wisata kepada Desa Wisata Pekunden Kecamatan Banyumas serta mengukuhkan Pokdarwis Wisanggeni pada Minggu (19/12).

Bertempat di Oemah Joglo milik salah seorang warga Desa Pekunden yang masih terjaga keaslian, Bupati berkenan menandatangani peresmian Desa Wisata sekaligus menyerahkan SK Desa Wisata. Turut hadir Forkopimcam setempat, Kepala Dinporabudpar Banyumas, Ketua Dekranasda Kabupaten Banyumas, Ketua Pokdarwis Kabupaten Banyumas, perwakilan akademisi dari Unsoed Purwokerto, dan warga masyarakat sekitar turut menyaksikan acara ini.

Disambut tarian selamat datang dari warga desa setempat, bupati beserta rombongan menari bersama di pelataran Oemah Joglo. Setelah sampai di Oemah Joglo, bupati disambut oleh Kepala Desa dan paparan potensi Desa Wisata Pekunden dari Ketua Pokdarwis Wisanggeni yang menyatakan bahwa Desa Pekunden memiliki daya tarik diantaranya: Kampoeng Nopia Mino, Oemah Gamelan, Oemah Batik, Kebon Buah Naga, Kampung Garment, Umah Manggleng, Umah Joglo, Produksi Kripik dan Peyek serta Kampung Tani.

Kepala Dinporabudpar Banyumas Drs. Asis Kusumandani, M.Hum dalam laporannya menyampaikan bahwa dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Banyumas, Dinporabudpar diberi tugas untuk membentuk 14 (empat belas) desa wisata dan pada tahun 2020 telah berhasil membentuk 15 (lima belas) desa wisata. Pada tahun 2021 ini Dinporabudpar Banyumas berhasil menambahkan 2 (dua) desa wisata lagi dengan Keputusan Bupati Banyumas yaitu Desa Pekunden dan Desa Kejawar. Sehingga total 17 (tujuh belas) desa wisata yang telah terbentuk di Kabupaten Banyumas. "Kami sangat selektif dalam menciptakan desa wisata, salah satu indikator adalah berkualitas dan berkelanjutan" sambungnya.` Kepala Dinporabudpar Banyumas juga menyampaikan prestasi desa wisata di Kabupaten Banyumas di tahun 2021 adalah Juara Umum Apresiasi Desa Wisata Jawa Tengah, Juara I Apresiasi Pokdarwis Tingkat Jawa Tengah, Juara III Kategori Kuliner dan Souvenir pada ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia) dari 1831 peserta dari seluruh Indonesia, dan juga Juara III Lomba Desa Wisata yang diselenggarakan oleh DPP PDIP Pusat.


Bupati Banyumas menyampaikan selamat kepada Desa Pekunden dan mengibaratkan Pekunden itu ibarat "pawon" (perapian di dapur) yang sudah ada "bamba" (api yang tertumpuk abu). "Kita ini sedang mengkorek-korek itu untuk diberi "suluh" (kayu bakar) dan menyala hingga bisa digunakan untuk memasak nasi, dan lainnya. Nanti ada yang "menggeni" (memelihara apinya) yaitu pokdarwisnya, kepala desa dan perangkatnya, masyarakat sekitarnya sehingga dapurnya ngebul, dan nantinya yang menikmati adalah masyarakatnya semua". Bupati mengharapkan ada satu yang bisa menggema di kancah nasional bahkan mancanegara, mengingat potensi desa yang sangat banyak. "Saya akan meluangkan waktu sehari penuh di Banyumas ini, untuk bersama-sama membahas kegiatan apa yang akan dilaksanakan di tahun 2022, karena tahun 2022 adalah merupakan Tahun Pariwisata Banyumas Kota Lama." lanjutnya. Pengembangan Banyumas Kota Lama harus diselaraskan dengan pengembangan Sungai Serayu, dan juga pengembangan pariwisata yang ada di Jalan Bung Karno, Taman Mas Kemambang, Taman Botani Baturraden sehingga menjadi satu kesatuan jalur Bus Pariwisata yang akan ditambah jumlahnya.

Ditandai dengan pemukulan gong dan penandatanganan prasasti Desa Wisata Pekunden, bupati juga menyerahkan SK Desa Wisata dan mengukuhkan Pokdarwis Wisanggeni. Dilanjutkan dengan peninjauan stand kerajinan dan UMKM setempat. Bupati beserta ibu bahkan berkenan membatik di stand kerajinan batik.

 

 

 

  

 

 


'

Komentar