Klaten - Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyumas mengikut sertakan 20 Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan pegiat pariwisata Banyumas mengunjungi Umbul Ponggok dalam rangka Study Komparatif Pengelolaan dan Pemasaran Obyek Wisata pada Kamis (27/12) yang lalu.

Ditemui Kepala Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten di kantornya, para pengelola Pokdarwis, para kepala desa dan Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas Drs. Asis Kusumandani berdialog dengan Kepala Desa Ponggok Junaedi mengenai pengelolaan dan pemasaran obyek wisata Umbul Ponggok yang telah sukses dan berkembang pesat hingga menghasilkan omzet 14,7 milyar pertahunnya. Banyak masukan dan informasi yang didapat yang bisa diaplikasikan pokdarwis di Kabupaten Banyumas untuk dapat menjadikan obyek wisata mereka menjadi besar sama halnya dengan Umbul Ponggok yang telah merubah masyarakat di sekelilingnya menjadi industri pariwisata yang begitu besar.

Pada hari yang sama, Dinporabudpar Kabupaten Banyumas juga menyelenggarakan Ekspose Kepariwisataan Kabupaten Banyumas bertempat di Banyoe Oeriep Resto di Klaten yang dihadiri Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Kabupaten Klaten, seluruh Kepala Sekolah se-Kabupaten Klaten dan pegiat pariwisata di Klaten.

Diawali dengan sambutan Kepala Dinbudparpora Kabupaten Klaten dan Kepala Dinporabudpar Kabupaten Banyumas dilanjutkan dengan paparan pariwisata Banyumas oleh Kepala Bidang Pariwisata Drs. Saptono Supriyanto. Pemerintah Kabupaten Banyumas mengajak masyarakat di Kabupaten Klaten muntuk mengunjungi Kabupaten Banyumas yang memiliki begitu banyak destinasi wisata yang murah meriah dan memiliki keunikan tersendiri.

*Junaedi Kepala Desa Ponggok (bertopi) bersama Kepala Dinporabudpar Banyumas dan Pegiat Pariwisata Banyumas